pertama tama , mari kita kenali dulu pola kalimat bahasa sunda.
pola kalimat bahasa sunda itu tersusun secara sistematis , artinya tidak ada kata yang di balikan ataupun dari akhir suatu kalimat menjadi kedua terakhir. Ini hampir sama dengan tata bahasa indonesia. Pola ini adalah pola umum , dan memang bisa di pindahkan urutannya namun harus benar dalam tata bahasa dan pengertian dalam kalimat itu sendiri.
seperti contohnya
* aku sedang belajar bahasa sunda
- abi nuju di ajar bahasa sunda
* aku ingin bisa berbicara bahasa sunda
aku = abi
ingin = hoyong
bisa = tiasa
berbicara = nyarios
bahasa = basa
- abi hoyong tiasa nyarios basa sunda
seperti pada contoh , sebenarnya kata dalam bahasa sunda itu memiliki kata kata yang banyak , bahkan ada kata bahwa bahasa sunda itu adalah bahasa yang kaya .
namun seperti yang lainnya , bahasa daerah kurang di kuasai . Jarang ada orang yang mampu menguasai tata bahasa daerahnya sendiri , bahkan terkadang lupa bagaimana cara berbicara daerahnya jika telah pindah .
oleh karena itulah , di sarankan bila menguasai suatu ilmu dalam daerah itu di tuliskan atau di bagikan . Sebenarnya ini agar kekayaan bahasa daerah masing masing tetap terjaga.
mungkin cukup sekian artikel kali ini , semoga bisa di mengerti :).
This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.
ConversionConversion EmoticonEmoticon